Ketua DWP Sumut Ajak Pengurus di Kepulauan Nias Perkuat Peran ke Masyarakat

Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) Provinsi Sumatera Utara (Sumut) Dita Togap Simangunsong melaksanakan Kunjungan Kerja, Sosialisasi AD/ART dan Pemberian Bantuan Sosial Pencegahan Stunting se-Kepulauan Nias di Kota Gunungsitoli, Kamis (18/9/2025).  (DISKOMINFO SUMUT)

Gunung Sitoli, Sumateraherald.com

Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) Provinsi Sumatera Utara (Sumut) Dita Togap Simangunsong mengajak para pengurus DWP di kabupaten/kota, khususnya di Kepulauan Nias, untuk memperkuat peran organisasi dalam memberikan sumbangsih nyata kepada masyarakat. Menurutnya, langkah sinergi dan kolaboratif sangat diperlukan agar keberadaan DWP benar-benar dirasakan manfaatnya.

Hal tersebut disampaikan Dita dalam sambutannya pada kegiatan Kunjungan Kerja, Sosialisasi AD/ART, dan Pemberian Bantuan Sosial Pencegahan Stunting se-Kepulauan Nias di Kota Gunungsitoli, Kamis (18/9/2025).

Dita menegaskan, DWP sebagai organisasi yang beranggotakan istri aparatur sipil negara (ASN) harus mampu menunjukkan kontribusinya bagi masyarakat. Sebagai mitra pemerintah, DWP diharapkan turut serta membangun bangsa di bidang ekonomi, sosial budaya, dan pendidikan.

“Saat ini perempuan lebih leluasa berkiprah dan memberikan sumbangsih secara langsung kepada masyarakat. Untuk itu, kita semua diharapkan aktif bersinergi dan berkolaborasi dengan berbagai pihak dalam menyikapi isu-isu sosial yang berkembang,” ujar Dita.

Salah satu isu penting yang menjadi perhatian adalah stunting. Untuk mendukung program pemerintah dalam menurunkan angka stunting, DWP Sumut turut membawa bantuan berupa makanan dan minuman bergizi bagi balita di Kepulauan Nias.

“Penurunan dan pencegahan stunting tidak bisa dilakukan oleh satu pihak saja. Diperlukan kolaborasi semua elemen masyarakat. Dengan bantuan ini semoga dapat meringankan beban keluarga sekaligus meningkatkan kesadaran akan pentingnya gizi, pola asuh yang baik, serta lingkungan yang sehat,” jelasnya.

Dita juga menjelaskan semangat “DWP Sehat Berdaya” yang berarti mendorong keluarga sehat, generasi tumbuh optimal, bebas stunting, sekaligus menjadikan para anggota DWP berperan aktif dalam keluarga maupun masyarakat.

“Saya mengajak kita semua bergandengan tangan, meningkatkan sinergi, menghadirkan inovasi, serta ide-ide yang berkelanjutan dan adaptif, sehingga DWP benar-benar memberikan manfaat nyata,” pungkasnya.

Usai memberikan sambutan, Dita menyerahkan bantuan pencegahan stunting kepada ratusan balita di Kepulauan Nias.

Sementara itu, Pj Sekdako Gunungsitoli Meiman Kristian Harefa menyampaikan apresiasi atas kunjungan DWP Sumut. Menurutnya, kegiatan tersebut tidak hanya memperkuat organisasi, tetapi juga menghadirkan kepedulian nyata melalui penyerahan bantuan pencegahan stunting. Ia berharap langkah serupa dapat terus berlanjut dan diikuti pengurus DWP di seluruh Kepulauan Nias, khususnya Kota Gunungsitoli. (H13/DISKOMINFO SUMUT)