Gubernur Bobby Nasution Tekankan OPD di Jajarannya Rutin Sampaikan Program ke Publik

Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Sumut) melalui sejumlah Organisasi Perangkat Daerah Provinsi Sumut melakukan Konferensi Pers di Anjungan Dekranasda Kantor Gubernur Sumut Jalan Diponegoro Kota Medan, Rabu (17/9). Hal tersebut dilakukan terkait Sumut yang telah meraih predikat Universal Health Coverage (UHC). (Foto : Alexander AP Siahaan/Diskominfo Provsu).

Medan, Sumateraherald.com

Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Bobby Nasution menekankan kepada seluruh organisasi perangkat daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumut untuk rutin menyampaikan program-programnya kepada publik, salah satunya melalui kegiatan temu pers. Menurutnya, masyarakat harus mendapatkan informasi yang jelas agar dapat mendukung suksesnya program pembangunan.

Hal itu disampaikan Bobby saat bersilaturahmi dengan wartawan di Aula Tengku Rizal Nurdin, Rumah Dinas Gubernur, Jalan Sudirman, Medan, beberapa waktu lalu.

Bobby menegaskan, temu pers rutin bukan sekadar agenda seremonial, melainkan wadah transparansi dan sosialisasi program Pemprov Sumut kepada masyarakat. Ia mengingatkan bahwa pembangunan tidak bisa dilakukan sendiri tanpa peran serta media.

“Jangan hanya kegiatan gubernur yang mereka (wartawan) ikuti. Kalau bisa, kegiatan OPD juga dihadiri media di lapangan,” kata Bobby.

Menindaklanjuti hal tersebut, temu pers perdana digelar di Kantor Gubernur Sumut, Jalan Diponegoro Nomor 30 Medan, Rabu (17/9/2025). Kegiatan ini menghadirkan narasumber Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Penelitian dan Pengembangan Sumut Dikky Anugerah, Kepala Dinas Kesehatan Faisal Hasrimi, Kepala Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) Timur Tumanggor, serta Direktur RSU Haji Medan Sri Suriani Purnamawati, difasilitasi oleh Dinas Komunikasi dan Informatika Sumut.

Tema yang diusung yakni Program Hasil Terbaik Cepat (PHTC) dengan fokus pada bidang pendidikan dan kesehatan. Dalam kesempatan itu, Pemprov Sumut mengumumkan segera meluncurkan Program Berobat Gratis (PROBIS). Melalui program ini, masyarakat dapat berobat hanya dengan menunjukkan KTP.

“Kita bukan hanya sekadar Universal Health Coverage (UHC) ecek-ecek. Kita mau UHC yang betul-betul nyata, dengan komitmen yang sungguh-sungguh,” tegas Kepala Dinas Kesehatan Sumut Faisal Hasrimi.

Selain itu, Faisal juga memaparkan bahwa Pemprov Sumut telah memberikan beasiswa Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) kepada tujuh putra-putri asal Kepulauan Nias. Setelah menyelesaikan pendidikan, mereka akan mengabdi sebagai dokter spesialis di daerah asalnya.

Sementara di bidang pendidikan, Pemprov Sumut menyiapkan Program Unggulan Bersekolah Gratis (PUBG). Kepala Bappelitbang Sumut Dikky Anugerah menjelaskan bahwa program ini akan membebaskan biaya sekolah bagi siswa SMA/SMK/SLB di Sumut, mulai tahun 2026.

“Program ini dimulai dari Kepulauan Nias yang menjadi perhatian khusus, agar pembangunan di sana bisa lebih cepat. PUBG akan memberikan pembebasan uang sekolah. Kemudian tahun 2027 masuk ke kawasan Pantai Barat, dan tahun 2028 menyasar dataran tinggi, hingga akhirnya meluas ke seluruh Sumut,” ujar Dikky. (H17/DISKOMINFO SUMUT)