TV Streaming

Buka Paritrana Award Sumut, Sekdaprov Pastikan Komitmen Pemprov Sumut Dukung Program BPJS Ketenagakerjaan

19 September 2025, Jumat, September 19, 2025 WIB Last Updated 2025-09-19T02:41:37Z

Sekretaris Daerah Provinsi Sumatera Utara (Sumut) Togap Simangunsog didampingi Kepala Dinas Tenaga Kerja Sumut Yuliani Siregar, Kepala Biro Hukum Pemprov Sumut  Aprilla Haslantini Siregar, Kepala Kantor Wilayah BPJS Ketenagakerjaan Kanwil Sumut I Nyoman Suarjaya, serta Wakil Kakanwil BPJS Sumut Arvino, menghadiri dan membuka Paritrana Award Provinsi Sumut Tahun 2025 di Grand City Hall Medan, Jalan Balai Kota No 1, Medan, Selasa (16/09/2025). Diskominfo Sumut / Fahmi Aulia



Medan, Sumateraherald.com

Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Sumatera Utara (Sumut) Togap Simangunsong menegaskan komitmen Pemerintah Provinsi (Pemprov) untuk mendukung penuh program-program Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan. Program tersebut dinilai sangat penting karena menjadi pelindung bagi para tenaga kerja, baik formal maupun informal.

Hal itu disampaikan Togap saat membuka Paritrana Award Sumut di Grand City Hall, Jalan Balai Kota Nomor 1 Medan, Selasa (16/9/2025). Menurutnya, pemerintah memiliki peran besar dalam menyukseskan program jaminan sosial ketenagakerjaan. Karena itu, Pemprov Sumut tidak hanya ikut serta, tetapi juga berkomitmen untuk patuh terhadap aturan yang berlaku.





“Peran pemerintah sangat besar di sini, apalagi kategori yang dilindungi semakin luas. Tujuan utama kita adalah agar tidak muncul kemiskinan baru, misalnya akibat pekerja meninggal dunia, kecelakaan, atau hal lainnya. Karena itu, kami berkomitmen mendukung program-program BPJS Ketenagakerjaan,” ujar Togap.

Ia juga menekankan, peningkatan kepesertaan dan kepatuhan memerlukan kolaborasi kuat antar-stakeholder. Menurutnya, kepatuhan bukan sekadar ikut menjadi peserta, melainkan juga rutin membayar iuran, karena dana tersebut digunakan untuk melindungi para pekerja.





“Patuh berarti membayar iuran secara rutin. Iuran itu kembali untuk melindungi pekerja kita, mulai dari honorer, buruh, tenaga kerja rentan, jasa konstruksi, petani, hingga pengurus desa atau kelurahan,” tambahnya.

Sementara itu, Kepala Kantor Wilayah Sumbagut BPJS Ketenagakerjaan, I Nyoman Suarjaya, menjelaskan bahwa Paritrana Award diberikan kepada pemerintah daerah yang aktif mendukung program jaminan sosial ketenagakerjaan. Harapannya, daerah yang berhasil meraih penghargaan di tingkat provinsi memiliki kualitas yang baik, sehingga bisa bersaing dengan daerah lain di tingkat nasional.

“Partisipasi Pemda diharapkan dapat men-trigger stakeholder lainnya untuk ikut memberikan dukungan. Tujuannya agar semakin banyak pekerja, baik formal maupun informal, yang terlindungi,” sebut Nyoman.





Pada kesempatan itu juga digelar pelatihan dan wawancara online untuk nominasi peserta Paritrana Award 2025. Lewat kegiatan ini, BPJS Ketenagakerjaan berharap dapat menjaring nominator berkualitas dengan ide serta inovasi yang mampu bersaing di tingkat nasional.

“Kita ingin yang berhasil meraih penghargaan ini dapat membawa ide-ide segar dan inovasi dalam mendukung program BPJS Ketenagakerjaan, sehingga bisa bersaing di tingkat nasional,” jelasnya.

Hadir dalam acara tersebut antara lain Kepala Dinas Ketenagakerjaan Sumut Yuliani Siregar, Kepala Biro Hukum Aprilla Haslantini, jajaran BPJS Ketenagakerjaan Kanwil Sumbagut, serta tim penilai yang terdiri dari Prof Haposan Sialagan, Dr Agusmidah, Dr Wahyu Ario Pratomo, dan lainnya. (H15/DISKOMINFO SUMUT)

Komentar

Tampilkan

Terkini