 |
Wakil Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Surya menghadiri acara Pemulangan Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia Provinsi Sumut Tahun 2025 di Aula Raja Inal Siregar Kantor Gubernur Sumut Jalan Diponegoro Nomor 30 Medan, Senin (18/8/2025). (Foto : Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Sumut/ Munawar Harahap)
Medan, Sumateraherald.com
Wakil Gubernur (Wagub) Sumatera Utara (Sumut) Surya menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Pasukan Pengibaran Bendera Pusaka (Paskibraka) Sumut 2025 yang telah sukses melaksanakan tugas pada peringatan HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia. Ia berharap para anggota Paskibraka dapat terus menjadi teladan di masyarakat, khususnya sebagai duta anti narkoba di lingkungan masing-masing.
Hal itu disampaikan Wagub Surya saat melepas secara resmi kepulangan 71 anggota Paskibraka Sumut 2025 di Aula Raja Inal Siregar, Kantor Gubernur Sumut, Jalan Diponegoro Nomor 30 Medan, Senin (18/8/2025). Acara tersebut juga ditandai dengan penyerahan sertifikat kepada anggota Paskibraka, pelatih, pembina, dan panitia, yang diberikan langsung oleh Wagub.
Dalam sambutannya, Surya berpesan agar tugas yang telah dijalankan tidak berhenti di upacara pengibaran bendera saja. Ia menekankan pentingnya peran Paskibraka sebagai pelopor dan agen perubahan, terutama dalam memerangi penyalahgunaan narkoba yang menjadi ancaman besar generasi muda.
“Anak-anakku, jadilah agen perubahan. Pemerintah tidak bisa bekerja sendiri. Apa yang kalian pelajari selama pelatihan dan tugas kemarin bisa menjadi benteng agar terhindar dari narkoba. Mulailah membantu pemerintah dari lingkungan terdekat, dari teman-teman kalian,” ujar Surya.
“Pemprov Sumut memberikan apresiasi setinggi-tingginya atas dedikasi dan kerja keras kalian. Terus jaga nilai-nilai Pancasila, kedisiplinan, serta semangat cinta Tanah Air,” tambahnya.
Sementara itu, Kepala Badan Kesbangpol Sumut Mulyono menjelaskan, tahun ini Paskibraka Sumut berjumlah 71 orang, berasal dari 33 kabupaten/kota se-Sumut. Mereka dipilih melalui seleksi ketat, kemudian mengikuti pelatihan intensif selama 12 hari di Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Sumut. Pelatihan melibatkan instruktur dari TNI, Polri, pamong, alumni Paskibraka, serta Ikatan Alumni Lemhannas. Selain itu, peserta juga didampingi tenaga medis dari RS Haji Medan untuk memastikan kondisi kesehatan tetap prima.
“Alhamdulillah, pada 17 Agustus 2025 kemarin, para Paskibraka berhasil menjalankan tugas mulia mereka dengan sempurna, mulai dari pengibaran bendera pada detik-detik Proklamasi di Lapangan Astaka hingga penurunan bendera pada sore harinya,” jelas Mulyono.
Mewakili rekan-rekannya, Alif Kurniawan Ritonga (SMAN 4 Kisaran, Asahan) dan Aurora Jasmine Humaira Santosa (SMAS Al-Azhar Medan) menyampaikan kesan mereka selama proses pembinaan, pelatihan, hingga pelaksanaan tugas.
Alif mengungkapkan bahwa banyak tantangan fisik maupun mental yang harus mereka jalani, namun semua itu menjadi pengalaman berharga.
“Kami belajar banyak hal, tidak hanya tentang kedisiplinan, tetapi juga pentingnya kerjasama dan rasa tanggung jawab sebagai generasi penerus bangsa,” ujarnya.
“Kami bangga bisa menjadi bagian dari Paskibraka Sumut 2025. Terima kasih kepada Pemprov Sumut atas kesempatan ini. Semoga pengalaman ini bisa menjadi inspirasi dan motivasi bagi kami untuk terus berkontribusi positif bagi bangsa dan negara,” tutupnya. (H20/DISKOMINFO SUMUT)
