 |
| Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Sumatera Utara (Sumut) Togap Simangunsong disambut Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Sumut Erwin Hotmansah Harahap dan jajarannya, saat melakukan kunjungan kerja di Kantor Dinas Kominfo Sumut, Jalan HM Said Nomor 27 Medan, Senin (25/8/2025). (Foto Dinas Kominfo Provinsi Sumut) |
Medan, Sumateraherald.com
Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Sumatera Utara (Sumut) Togap Simangunsong mengajak seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di jajaran Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Sumut untuk terus memperkuat kerja sama tim (teamwork). Menurutnya, dengan kerja tim yang solid, setiap pekerjaan dapat dilaksanakan lebih optimal dan hasilnya maksimal.
“Saya yakin bapak dan ibu memiliki pengalaman, keterampilan, dan kemampuan. Namun, kalau bekerja sendiri hasilnya tidak akan maksimal. Di mana pun, termasuk di negara maju, bekerja dalam tim selalu lebih baik,” ujar Togap saat melakukan kunjungan kerja ke Kantor Dinas Kominfo Sumut, Jalan HM Said Nomor 27 Medan, Senin (25/8/2025).
Hadir dalam kesempatan itu Kepala Dinas Kominfo Sumut Erwin Hotmansah Harahap, Sekretaris Dinas Ahmad Yazid Matondang, para Kepala Bidang, Kasubag, pejabat fungsional, ASN, serta tenaga pendukung di lingkungan Diskominfo Sumut.
Togap menambahkan, kerja tim juga sejalan dengan visi dan misi Gubernur Sumut yang menekankan kolaborasi. “Kolaborasi berarti kerja sama, gotong royong, dan sinergi. Jadi, kita harus saling melengkapi. Jangan sampai ada yang merasa lebih hebat daripada orang lain,” tegasnya.
Ia juga mengingatkan agar seluruh ASN memberikan dukungan penuh kepada pimpinan. Apalagi, menurutnya, Pemprov Sumut telah memberikan perhatian besar terhadap kesejahteraan pegawai.
“Kalau kita lihat dari segi Pendapatan Asli Daerah (PAD), Sumut memang tidak terlalu tinggi. Tapi soal pemberian Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP), sudah sangat luar biasa. Karena itu, mari kita balas dengan memberikan yang terbaik. Jangan korupsi, jangan menerima gratifikasi, dan jangan melakukan pungli,” pesannya.
Lebih lanjut, Togap menekankan pentingnya peran Kominfo sebagai garda terdepan dalam mengawal informasi publik. ASN, katanya, harus mampu memberikan penjelasan yang benar terkait isu atau informasi tentang Sumut yang beredar di tengah masyarakat.
“Kita harus bisa memberi penjelasan yang benar, bukan malah ikut menyebarkan informasi yang keliru. Makanya saya ajak semua untuk kompak, mendukung kinerja pimpinan, dan saling mengingatkan,” kata Togap.
Sementara itu, Kadis Kominfo Sumut Erwin Hotmansah Harahap dalam laporannya menyampaikan bahwa jumlah ASN di Diskominfo Sumut saat ini sebanyak 57 orang ditambah 1 orang PPPK. “Tenaga honor (non-ASN) terdiri dari 63 orang yang sudah masuk database BKN, 10 orang yang belum tercover, serta tenaga outsourcing seperti keamanan, pramusaji, dan cleaning service,” jelas Erwin.
Pada kesempatan yang sama, Kepala Bidang Statistik Sektoral Diskominfo Sumut Porman Mahulae memaparkan tugas, fungsi, dan program kerja Diskominfo Sumut yang selaras dengan visi-misi Gubernur, serta sasaran RPJMD Sumut 2025–2029.
“Diskominfo mengemban tugas untuk mewujudkan program prioritas provinsi ke-11, yaitu transformasi digital dan inovasi teknologi pada pelayanan publik dan perekonomian masyarakat,” ungkap Porman.
Program tersebut, lanjutnya, sejalan dengan Program Hasil Terbaik Cepat (PHTC) Sumut ‘CERDAS’, yang menghadirkan digitalisasi pelayanan publik yang cepat, responsif, handal, dan solutif.
“Fokusnya antara lain membangun portal atau aplikasi mobile yang mengintegrasikan layanan kependudukan, perizinan, dan pajak; penyediaan akses wifi gratis di ruang publik; serta sentralisasi jaringan intra daerah,” papar Porman. (H12/DISKOMINFO SUMUT)
